Rabu, 29 Juni 2016

Alasan Mengapa kita harus senantiasa memuji TUHAN

Alasan Mengapa kita harus senantiasa memuji TUHAN
Kekristenan tidak dapat dilepaskan dari pujian dan penyembahan. Dalam setiap ibadah Kristiani, aspek pujian dan penyembahan selalu mendapat porsi yang cukup banyak, selain pemberitaan Firman Tuhan. Belum lagi dengan melimpahnya rekaman kaset, CD, DVD mengenai pujian penyembahan yang tersedia di toko-toko buku rohani. Hal ini menandakan betapa unsur pujian dan penyembahan merupakan sesuatu yang penting dalam iman Kristen.
Sepenting apakah pujian dan penyembahan dalam kehidupan kita? Mengapa orang-orang Kristen dianjurkan untuk senantiasa memuji Tuhan dalam segala waktu dan keadaan? Bagaimana dengan kondisi yang sedang tidak baik, misalnya sedang sakit berat, stress, kehilangan pekerjaan, kehilangan kekasih, mengalami kerugian dalam usaha, dan hal-hal lainnya yang membuat orang kehilangan semangat, adakah alasan untuk tetap memuji Tuhan?
Kita akan melihat alasan-alasan alkitabiah mengapa dianjurkan untuk senantiasa memuji Tuhan. Apalagi di awal tahun ini, mungkin banyak yang sedang kuatir mengenai kelanjutan usaha, studi, bisnis, rumah tangga, keuangan yang bermasalah dsb. Hal-hal itu kerap membuat kita jadi lemah semangat dan tidak bergairah dalam memuji Tuhan.
Dapatkan pencerahan & berkat-Nya setelah saudara membaca 11 alasan mengapa orang-orang percaya harus senantiasa memuji Tuhan.
1.      Sebab kita diciptakan untuk Memuji Tuhan\
Alasan utama dan pertama yang patut diresapi mengapa Tuhan menciptakan manusia, menyelamatkannya dari dosa dan menjanjikan hidup kekal di surga, tertulis dalam kitab Yesaya 43:21, “umat yang telah Kubentuk bagi-Ku akan memberitakan kemasyhuran-Ku.”
Allah rindu agar setiap aspek kehidupan umat-Nya dipenuhi dengan pujian akan kebesaran-Nya. Itu sebabnya Dia telah melahirbarukan kita semua, dan memberikan perintah untuk bersaksi tentang nama Yesus sampai keujung-ujung Bumi, yaitu agar semua orang mengenal-Nya sebagai satu-satunya Juruselamat. Kita diciptakan untuk kemuliaan-Nya, seperti disaksikan dalam ayat berikut, “semua orang yang disebutkan dengan nama-Ku yang Kuciptakan untuk kemuliaan-Ku, yang Kubentuk dan yang juga Kujadikan!” (Yesaya 43:7)
2.      Kita diperintahkan untuk memuji Tuhan
Firman Tuhan menulis, “Biarlah segala yang bernafas memuji TUHAN! Haleluya!” (Mazmur 150:6) Ada himbauan, perintah untuk memuji Tuhan. Sebagai anak-anak Allah yang telah ditebus oleh darah Kristus, ketaatan merupakan gaya hidup Kerajaan Allah. Dan sebagai anak-anak Tuhan yang taat, tentunya dengan sukacita kita semua akan memuji-muji Tuhan sesuai dengan firman-Nya.
3.      Sebab Tuhan telah menyelamatkan kita
Raja Daud adalah sosok pria yang telah “kenyang” dengan berbagai proses kehidupan. Dari gembala kambing domba, sampai menjadi gembala bagi umat Israel. Ia telah kaya dengan berbagai pengalaman tempur. Dalam kesemuanya itu, ia menyadari bahwa Tuhanlah yang telah mendukung dan menyelamatkannya. Hal itu ia tuangkan dalam suatu lagu pujian yang dinyanyikan bani Asaf, “Selamatkanlah kami, ya TUHAN Allah, Penyelamat kami, dan kumpulkanlah dan lepaskanlah kami dari antara bangsa-bangsa, supaya kami bersyukur kepada nama-Mu yang kudus, dan bermegah dalam puji-pujian kepada-Mu.” (1 Tawarikh 16:35)
Dalam kitab Mazmur, Daud juga menuliskan ungkapan syukurnya lewat puji-pujian kepada Allah karena telah mendapat keselamatan.
Selamatkanlah kami, ya TUHAN, Allah kami, dan kumpulkanlah kami dari antara bangsa-bangsa, supaya kami bersyukur kepada nama-Mu yang kudus, dan bermegah dalam puji-pujian kepada-Mu. (Mzm 106:47)
supaya aku menceritakan segala perbuatan-Mu yang terpuji dan bersorak-sorak di pintu gerbang puteri Sion karena keselamatan yang dari pada-Mu. (Mzm 9:15).
Bagi kita yang hidup dalam masa Perjanjian Baru, keselamatan terbesar telah dianugerahkan Allah. Kini sebagai ciptaan baru, anak-anak Allah yang hidup, layaklah apabila kita semua selalu menaikkan pujian syukur kepada-Nya untuk karya keselamatan yang dianugerahkan dalam Kristus Yesus.
4.      Ekspresi syukur kita kepada-Nya 
Ada banyak hal yang perlu kita syukuri dalam kehidupan ini daripada hanya mengeluh dan bersungut-sungut. Paling tidak bersyukurlah untuk nafas kehidupan yang masih diberikan Tuhan, sehingga kita semua masih bisa menikmati kehidupan ini, mencintai dan dicintai oleh orang-orang yang dekat di hati.
Bersyukurlah untuk anugerah keselamatan hidup kekal yang diberikan Bapa di dalam Kristus Yesus, sebab ada banyak orang yang terpanggil, namun mereka menolak untuk memberikan hati dan hidupnya kepada Kristus. Bani Asaf mengekspresikan syukurnya dalam 1 Tawarikh 16:36,“Terpujilah TUHAN, Allah Israel, dari selama-lamanya sampai selama-lamanya. Maka seluruh umat mengatakan: “Amin! Pujilah TUHAN!”
Demikian pula anjuran dalam Kitab Ibrani 13:5 “Sebab itu marilah kita, oleh Dia, senantiasa mempersembahkan korban syukur kepada Allah, yaitu ucapan bibir yang memuliakan nama-Nya.”
5.      Sebab kasih setia-Nya kekal
Kita patut bangga dan bersukacita sebab Allah adalah pribadi yang penuh dengan kasih setia. Kasih setianya bahkan bersifat kekal atau untuk selama-lamanya. Itu artinya, Tuhan mengasihi Anda dan saya selama-lamanya. Kasih-Nya tidak akan pudar ketika kita misalnya sedang jatuh dalam dosa. Justru pada saat demikian, Dia akan mendekati dengan cinta-Nya yang besar, memanggil untuk kembali bertobat dan hidup dalam anugerah-Nya.
Allah bukanlah manusia yang kasihnya terbatas. Kasih manusia terbatas dan seringkali berakhir ketika orang yang dicintai menghianati. Namun tidak demikian dengan Allah. Itu sebabnya kita dapat dengan tenang merebahkan diri dalam naungan kasih-Nya, sebab kita tahu Dia mengayomi umatnya sampai selama-lamanya.
Rasul Petrus pernah menyangkal Yesus sampai tiga kali di hadapan orang banyak. Namun, Allah yang penuh dengan kasih setia tetap menantinya untuk kembali bertobat. Dan kita semua tahu, rasul Petrus kemudian dipulihkan bahkan melayani Tuhan dengan luar biasa.
Daud yang sangat memahami sifat Allah ini, melantunkannya dalam suatu mazmur:
Haleluya! Bersyukurlah kepada TUHAN, sebab Ia baik! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya. (Mzm 106:1)
Aku hendak sujud ke arah bait-Mu yang kudus dan memuji nama-Mu, oleh karena kasih-Mu dan oleh karena setia-Mu; sebab Kaubuat nama-Mu dan janji-Mu melebihi segala sesuatu. (Mzm 138:2)
6.      Sbab Tuhan bertahta diatas pujian kita
Alkitab menulis, “Padahal Engkaulah Yang Kudus yang bersemayam di atas puji-pujian orang Israel.” (Mzm 22:4). Allah ternyata sangat menikmati pujian penyembahan umat-Nya. Hal itu nampak nyata dari tindakan-Nya yang “duduk bertahta” di atas puji-pujian.
Oleh karenanya, hiduplah senantiasa dalam pujian dan penyembahan. Bahkan ketika disaat-saat tersulit, kelam kelabu sedang menerpa kehidupan kita, tetaplah memuji Tuhan. Karena justru ketika kita melakukannya, maka Allah akan hadir, datang dan menikmati pujian kita.
Kehadiran Allah pasti disertai dengan hadirat kudus-Nya yang membebaskan, memulihkan, menyembuhkan, mencerahkan, menolong bahkan memberkati umat-Nya. Pertolongan kasih-Nya akan hadir dan memerdekakan kita dari beban berat, masalah dsb.

Kesaksian

[Kesaksian]
Puji Tuhan, Tuhan selau baik dalam hidup saya dan saya mau menceritakan kebaikan Tuhan yang mungkin bagi banyak orang hanya perkara kecil, tetapi saya percaya ini semua karena mujizat Tuhan Yesus.
Sekitar seminggu yang lalu motor saya rusak. Saya ingin untuk memperbaiki motor saya karena motor tersebut bisa saya pakai untuk berpergian, tetapi saya hanya mempunyai uang sedikit dan tidak cukup untuk memperbaiki motor saya. Lalu saya coba kontak-kontak teman saya supaya motor saya diperbaiki di tempat teman saya dan saya memperbaikinya melangkah dengan iman saja. Suatu hari saya datangi rumah teman saya ini, tetapi kata orang rumahnya dia sedang pergi kesekolah, saya tanya untuk apa dia ke sekolah. Ternyata teman saya ke sekolah untuk mengambil tabungan akhir tahun untuk siswa kelas XII. Saya langsung saja menyusul dia kesekolah. Tanpa disangka ternyata yang mendapat tabungan adalah semua siswa. Saya kira hanya beberapa orang saja, ternyata saya sendiri pun dapat tabungan. Dan dengan rasa bersyukur saya dapat memperbaiki motor saya dengan uang tersebut dan motor saya pun sudah kembali dan dapat digunakan.

Ketika kita mau berserah dan melangkan dengan iman, Tuhan pasti akan buka jalan dan jalanNya adalah jalan yang tidak kita pikirkan. Tuhan Yesus memberkati.

Hidup sejalan dengan Firman Tuhan untuk menghadapi pencobaan

[Firman Tuhan]
Minggu, 5 Juni 2016
Pdt. Markus Suprapto

Yakobus 1 : 2 – 12

P
encobaan adalah hal yang pasti dialami oleh semua orang. Dan tidak ada satupun orang yang ingin mendapatkan masalah atau pencobaan. Tetapi didalam Tuhan selalu ada harapan. Setiap orang percaya diajarkan Tuhan untuk bertahan dalam pencobaan, karena ketika kita bertahan dan berserah penuh kepada Tuhan maka Tuhan akan tolong. Terlebih ketika kita bertahan dalam pencobaan dan mencapai ujungnya, mencapai garis akhir kita akan diberikan Mahkota kehidupan.
Roma 8 : 28 berkata, “Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah.” Pencobaan itu datang kepada kita sebagai ujian, apakah kita dapat bertahan dan lebih lagi mengasihi Tuhan atau tidak. Jika kita dapat mengasihi Tuhan maka Tuhan akan turut bekerja. Sebab pencobaan bukan datang dari Tuhan, dalam Yakobus 1 : 13, “Apabila seorang dicobai, janganlah ia berkata: "Pencobaan ini datang dari Allah!" Sebab Allah tidak dapat dicobai oleh yang jahat, dan Ia sendiri tidak mencobai siapapun.
Tuhan Yesus adalah Tuhan yang sangat baik, sehingga IA tidak akan mencobai anak-anakNYA, sebab rencanaNYA juga teramat baik.
Dalam kehidupan pasti ada pencobaan. Di ibaratkan kehidupan seseorang seperti kereta api yang membutuhkan 2 rel untuk berjalan, mana mungkin kereta dapat berjalan dengan 1 rel saja. 2 rel tersebut menggambarkan kita hidup dalam 2 kondisi yaitu hidup ada masalah dan hidup tanpa masalah. Hidup seseorang ada saatnya harus menghadapi masalah dan ada saatnya hidup tentram tanpa masalah. Manusia tidak bisa hidup dengan 1 pilihan saja, hidup dengan masalah saja atau tanpa masalah saja.
Belajarlah untuk tidak memikirkan masalah kita dengan serius, sampai kita lupa tentang kesehatan kita, lupa dengan pekerjaan kita. Tetapi belajarlah untuk mencari Tuhan dalam setiap masalahmu. Dengan mencari Tuhan pasti kita akan datang kepada Tuhan, menyembahNYA, berdoa kepadaNYA. Tanpa kita utarakan masalah kita, Tuhan sudah tau tentang apa yang kita hadapi dan IA akan segera menolong kita.
Pertolongan Tuhan itu sungguh nyata ketika kita mau tekun dihadapanNYA, selalu bersyukur dan tidak mengeluh terus menerus. Karena pencobaan yang datang akan di tolong Tuhan ketika kita mau terus tekun mencari Tuhan, beribadah, berdoa, dan mengutamakan DIA.
Yakobus 1 : 6 berkata, “Hendaklah ia memintanya dalam iman, dan sama sekali jangan bimbang, sebab orang yang bimbang sama dengan gelombang laut, yang diombang-ambingkan kian ke mari oleh angin.” Firman Tuhan menyarankan kepada kita untuk tetap teguh dalam iman dan tidak boleh bimbang seperti gelombang laut yang selalu diombang-ambingkan oleh angin. Dan akibat kalau kita bimbang ada dalam Yakobus 1 : 7, “Orang yang demikian janganlah mengira, bahwa ia akan menerima sesuatu dari Tuhan.” Kita malah tidak akan mendapat apa-apa dari Tuhan.
Berserahlah kepadaNYA, menaruh hati kepadaNYA dan hidup hanya bergantung kepada Tuhan.

Tuhan Yesus Memberkati.

Jumat, 24 Juni 2016

TERTAWA

[Info]
MANFAAT TERTAWA

Ketawa merupakan ekspresi kebahagian yang muncul secara spontan tanpa bisa direkayasa. Manfaat tertawa bagi kesehatan jasmani maupun mental yang akan dibahas adalah ketawa dalam konteks luapan kegembiraan yang tidak dibuat-buat. Berbeda dengan senyuman yang hanya menarik sudut bibir ke samping, tertawa umumnya mengeluarkan suara unik dan berbeda pada masing-masing orang. 
Dan dibalik keunikan tersebut, tersimpan rahasia khasiat tertawa yang dapat membuat tubuh lebih sehat, mental lebih kuat serta umur lebih panjang secara alami.
Selama ratusan tahun, manfaat tertawa untuk kesehatan dikenal sebagai obat herbal alami karena efek fisiologis humor yang bermanfaat bagi mental atau jiwa setiap manusia.
Anda tidak bisa memaksa orang lain untuk tertawa, seseorang akan tertawa hanya jika ia menginginkannya. 
Setiap orang juga memiliki rasa humor yang berbeda-beda, tidak semua cerita lucu yang dapat membuat anda tertawa bisa membuat orang lain ketawa juga. Begitu juga dengan foto atau gambar lucu yang mungkin menurut teman anda biasa saja.
Itulah indahnya tertawa, hanya anda yang bisa merasakannya.


Manfaat Tertawa Bagi Kesehatan Mental Dan Fisik

1. Mencegah berkembangnya hormon penyebab stres dan meningkatkan sel pembentuk sistem kekebalan tubuh.
2. Ketawa akan melatih otot diafragma sehingga menyehatkan jantung. Tahukah anda, tertawa 100 kali setara dengan 15 menit bersepeda?
3. Tertawa menyediakan sarana pelepasan fisik dan emosional secara gratis, anda akan merasa dibersihkan setelah mengeluarkan tawa.
4. Mampu membentuk pikiran positif karena tertawa akan memusnahkan rasa marah, stres serta emosi negatif lain.
5. Mengubah perspektif "ancaman" sebagai "tantangan" yang positif sehingga menghilangkan rasa takut dan tidak percaya diri.
6. Membakar kalori tanpa disadari. Tahukah anda, tertawa selama 15 menit akan membakar 50 kalori dalam tubuh?
7. Menyehatkan orang disekitar anda karena tertawa itu menular sehingga dapat mengurangi tingkat stres mereka.
8. Orang yang optimis cenderung lebih sehat dan kebal akan penyakit dibandingkan orang pesimis karen mereka lebih mudah tertawa.
9. Dengan mental positif yang dimiliki, orang optimis memiliki kemungkinan besar berumur panjang karena selalu mengharap hal baik terjadi.
10. Dapat memperbaiki mood dalam sekejap. Tahukah anda, tertawa memberikan stimulasi setara dengan makan cokelat 2000 bars?

Manfaat tertawa bagi kesehatan bisa anda dapatkan secara gratis tanpa perlu biaya apapun. Tubuh sehat dan mental positif merupakan senjata utama jika anda ingin memiliki umur panjang dan tidak mudah sakit. Sudahkah anda melepas tawa hari ini?

Amsal 17 : 22 "Hati yang gembira adalah obat yang manjur, tetapi semangat yang patah mengeringkan tulang"

Kamis, 23 Juni 2016

Kesaksian

[Kesaksian]
Shalom semuanya, saya rindu menceritakan kebaikan Tuhan yang rasakan dalam diri saya, dan saya dapat mengatakan Tuhan Yesus sangat teramat baik sekali. Amin.
Saat menjalani ujian kenaikan kelas saya dicobai oleh kuasa iblis dalam saya belajar, sehingga saya tidak bisa belajar dengan konsentrasi. Sehingga saat ujian kenaikan kelas saya hanya berserah kepada Tuhan, saya percaya bahwa “Masalah jangan dihindari tetapi harus dihadapi” dan saya menghadapinya bersama denga Tuhan Yesus. Saat ujian kenikan kelas saya benar-benar bingung dan saya kerjakan sebaik-baiknya. Dan puji Tuhan mata pelajaran yang saya takuti mendapatkan nilai yang cukup bagi saya dan saya tidak remidi atau mengikuti perbaikan nilai.
Selain itu saya memiliki permohonan yang terus saya bawa dalam doa. Saya rindu kakek saya dapat kembali ke gereja untuk beibadah. Setiap ada kegiatan ibadah di gereja saya terus mengajak kakek saya untuk ikut, tetapi puji Tuhan kakek saya meresponi dengan baik meskipun tidak jadi ikut kegereja. Dan bersyukur sekali kepada Tuhan, karena setiap kali kakek saya lagi menonton TV saya menyuruhnya untuk mendengarkan kotbah di radio saja dan kakek saya nurut dan mendengarkan dengan baik kotbah-kotbah di radio meskipun belum mau ke gereja, tetapi saya percaya Tuhan akan bawa kakek saya kembali kegereja.

Terus kita panjatkan doa kita kepada Tuhan sampai Tuhan nyatakan semuanya indah pada waktunya. Amin, Tuhan Yesus memberkati.

BERKAT GANDA

[Firman Tuhan]
Rabu, 1 Juni 2016
Pdt. Markus Suprapto

BERKAT GANDA
Yeremia 17 : 14
Sembuhkanlah aku, ya TUHAN, maka aku akan sembuh; selamatkanlah aku, maka aku akan selamat, sebab Engkaulah kepujianku!

S
etiap orang pasti pernah mengalami keadaan yang buruk. Ketika kita dalam keadaan lemah, tidak berdaya, terlebih kita tidak tahu apa yang harus diperbuat untuk menentukan langkah dalam menghadapi masalah, Tuhan menegur kita untuk kita berserah kepadaNYA. Berserah dalam arti bukan diam dan menunggu pertolongan Tuhan, tetapi kita aktif dalam mencari Tuhan, untuk memohon kepadaNYA. Seperti dalam halnya cerita 10 orang yang terkena penyakit kusta. Baca Lukas 17 : 11 - 19. Disitu diceritakan bagaimana mereka punya usaha untuk aktif mencari Tuhan. Tetapi ada perbedaan dari antara mereka. Ada yang mendapatkan berkat kesembuhan saja, seperti yang dialami oleh 9 orang kusta. Tetapi ada 1 orang yang mendapatkan berkat ganda, yaitu dia yang datang menemui Yesus untuk berterimakasih kepadaNYA. Seperti firman Tuhan dalam Yeremia 17 : 14, orang tersebut mendapatkan berkat ganda yaitu : KESEMBUHAN dan KESELAMATAN. Sembuh dari penyakit ketika ia menurut akan apa yang difirmankan Tuhan dan mendapatkan keselamatan (Lukas 17 : 19).

Satu hal yang harusnya menjadi motivasi kita, kita datang kepada Tuhan bukan mencari berkatNya saja tetapi carilah DIA, cari wajahNYA, karena DIAlah yang empunya semua berkat. Seperti pujian yang Grezia Epiphania nyanyikan ;
DihadiratMu kusujud menyembah
Kucari wajahMu dan bukan berkatMu
Kau yang maha tahu dalamnya hatiku
Tiada yang lain seperti diriMu

Seperti pujian tersebut, kalau kita datang kepadaNYA tidak untuk mencari berkat saja, tetapi mencari sosok Tuhan Yesus yang baik, maka semua yang kita butuhkan pasti akan diberikan kepada kita semua. Tetapi hal seperti ini perlu adanya sebuah ketaatan kalau berkat ganda mau menjadi bagian kita. Ketaatan ada 3 hal :
1.      Ketaatan sesaat, yaitu ketaatan ketika kita benar-benar butuh tangan Tuhan untuk menolong, dan ketika Tuhan sudah menolong, kita sudah melupakan Tuhan. Dan ketika dalam masalah kita datang lagi dan minta pertolonganNYA. Setelah ditolong, sudah lupa kepada Tuhan. Dan seperti itu saja kehidupannya.
2.      Ketaatan yang setengah-setengah, contohnya seperti Yunus, ia taat kepada Tuhan untuk pergi ke kota Niniwe, tetapi setelah ia mendapatkan informasi tentang kota tersebut, ia takut dan melalaikan perintah Tuhan. Tetapi ia ditegur Tuhan. Jadi ketaatan ini hanya diawalnya saja, ketika melihat kenyataan, iman dan ketaatannya mulai hilang.
3.      Ketaatan yang semu, yaitu ketaatan yang dilakukan hanya untuk terlihat oleh orang lain, sehingga orang lain terkagum-kagum akan ketaatannya, dan ketaatan ini hanya dibuat-buat. Bukan ketaatan yang sungguh-sungguh.
Marilah kita belajar untuk taat kepada Tuhan dengan sungguh-sungguh dan sepenuh hati, dalam keadaan apapun kita mau taat kepada Tuhan, maka berkat ganda akan menjadi bagian kita. Amin.

Tuhan Yesus memberkati.

RUMAH TUHAN

[Re-post]
Intagram @haloodeboraah
Mari dukung terus pembanguan rumah Tuhan GPdI Kerajaan Allah Payungan.
Doakan selalu proses pembangunan, biarlah Tuhan yang berkarya terus dan menyelesaikannya.
.
.
KERAJAAN ALLAH
Dibangun dengan mujizat, doa, lutut bertelut, lidah yang terus berseru kepada Allah.
Perkara-perkara ajaib Tuhan nyatakan, Tuhan persiapkan kerajaanNYA untuk gelombang tuaian jiwa dan jadi pusat kegerakan dan perkenanan Tuhan.
Ajaibnya Tuhan Yesus Kita.
Praise The LORD.
#gpdika #kerajaan




Kamis, 16 Juni 2016

Kesaksian Ibu Gembala

[Kesaksian, Ibu Gembala]
Shalom, puji Tuhan saya rindu menceritakan kebaikan dan pertolongan Tuhan yang nyata dalam hidup saya. Tepat hari ini – Rabu, 15 Juni 2016 – kami memperingati 40 hari telah dipangil Tuhan papi kami terkasih. Saya bersyukur Tuhan selalu memelihara kehidupan keluarga kami.
Ketika sakit, papi saya tidak ingin di bawa ke rumah sakit, justru mami saya yang beberapa kali keluar masuk rumah sakit. Papi saya orangnya tidak ingin kelihatan seperti orang sakit, bahkan ia tetap rindu untuk melayani Tuhan di gerejanya. Pada hari kamis saat hari kenaikan Tuhan Yesus, saya dan adik saya berencana untuk pulang ke sulawesi untuk menengok papi dan mami setelah ujian nasional, karena ujian nasional diadakan senin besok. Pada hari kamis juga saya menerima telepon dari papi dan mami, kami saling ngobrol, dan terdengar papi seperti orang yang benar-benar sakit, saya minta papi untuk ke rumah sakit, tapi papi tetap saja tidak mau ke rumah sakit. Lalu saya menelepon adik saya yang tinggal disana untuk membawa papi ke rumah sakit, dan papi dibawa ke rumah sakit langsung dibawa ke ruang ICU. Saat saya diberi kabar kalau papi masuk ICU, saya sedih dan berniat untuk pergi ke sulawesi segera, tetapi saya mempunyai tanggungan kedinasan di sini sebagai panitia ujian nasional. Dan akhirnya Tuhan tolong saya dan saya bisa meminta ijin untuk pulang ke sulawesi. Jumat, saya dan adik saya yang diboyolali langsung berencana untuk pulang ke sulawesi. Dan hari jumat itu pula kami pulang dengan pesawat dan dalam perjalanan kami hanya bisa berserah pada Tuhan. Sampai di surabaya pesawat kami harus ditunda penerbangannya selama 3 jam. Hati saya mulai tidak sabar dan ingin marah-marah sendiri, tetapi Tuhan berikan ketenangan dalam hati kami. Akhirnya kami dapat sampai disulawesi dengan selamat, dan kami masih memerlukan 4 jam perjalanan ke rumah sakit.
Sekitar 1 setengah jam lagi saya sampai di rumah sakit, saya ditelpon adik saya kalau papi sudah tiada, papi sudah pulang ke rumah Tuhan. Hati kami saat itu hancur, kenapa Tuhan tidak ijinkan kami untuk melihat papi kami terlebih dahulu. Tapi kami percaya Tuhan punya rencana yang indah. Saya menguatkan adik saya di dalam bis agar tidak histeris dan berteriak-teriak, tetapi kami tetap saja menangis dalam bis. Kami di sms mami untuk tidak usah ke rumas sakit, tetapi pulang saja kerumah. Sesampainya dirumah kami sedih dan bercampur aduk rasanya karena papi sudah dimandikan, sudah bersih, sudah dipersiapkan dengan baik.
Kami melalui hari-hari tersebut dengan kekuatan dari Tuhan. Selama satu minggu saya di sulawesi dan meninggalkan pekerjaan saya di sekolah. Saya hanya meminta ijin selama 3 hari dari sekolah, tetapi karena ada hal-hal yang harus diurus, jadi saya meninggalkan pekerjaan hampir kurang lebih satu minggu. Saya bingung bagaimana saya harus lapor kepada atasan, saya harus mengurus ijin saya. Tetapi Tuhan menolong saya, saya tidak perlu membuat surat ijin karena atasan saya melihat hasil-hasil kerja saya selama ini dan karena ini juga urusan pribadi yang sangat penting.

Tepat hari ini juga, keluarga di sulawesi juga mengadakan ibadah. Kami sungguh sangat bersyukur bisa melalui hari-hari dengan kekutan dari Tuhan. Mungkin sulit melewati hari dengan kehilangan orang yang terkasih, tetapi Tuhan selalu meberikan penghiburan bagi hati kita yang sedih. Kami bersyukur karena Tuhan selalu memimpin dan menolong kehidupan keluarga kami. Kami juga berterimakasih kepada jemaat semua atas dukungan dan doanya, kiranya Tuhan memberkati kita semua. Amin.

Belajar Alkitab


Yuk, Belajar alkitab !!!
Makna angka dalam alkitab :
1 = kesatuan, jadikan umatku satu, seperti Aku dan Bapa adalah satu
2 = masa hukum, 2 saksi itu sah
3 = sama seperti kebenaran, 2 atau 2 saksi (baca Yehezkiel 21)
4 = 4 arah mata angin (Baca Yesaya 11)
6 = sesuatu yang tdk lengkap, lambang musuh Allah
7 = sempurna, angka totalitas, mengelilingi tembok yeriko 7 x, mengampuni orang 7 x 70 kali, Tuhan memberkati ciptaannya pada hari yang ke 7
10 = kelengkapan
12 = penyelenggaraan ilahi, 12 suku israel, 12 batu pondasi, 12 murid yesus

40 = masa waktu penghukuman, 40 th bangsa israel di padang belantara

Renungan Ibadah Gerbang Berkat Pagi

[Re-post dari Sdr. Rudi]
Ibadah Gerbang Berkat Pagi
Jumat, 17 Juni 2016
Pdt. Markus Suprapto
Perumpamaan tentang anak yang hilang
Baca Lukas 15:1-32
Ketika si bungsu ingin meninggalkan kasih Bapanya, Yesus memberikan teguran atas ketidaktaatan si bungsu yaitu :
1. Mengalami hidup dalam kemelaratan
2. Hidup dalam penderitaan
Si bungsu mengalami pertobatan dan berkata : “Aku berdosa terhadap surga dan Bapanya”.
Yesus hargai ketulusan dan kesungguhan hati si bungsu, seberat apapun dosa yang telah ia kerjakan.
Begitu pula DALAM KEHIDUPAN KITA, ketika ada pertobatan yang sungguh-sungguh, ada jaminan yang Yesus berikan dalam hidup kita:
1. Hidup baru
2. Keberhasilan dan kesuksesan
3. Diberi kuasa untuk menghancurkan tipu muslihat iblis

GBU

Senin, 13 Juni 2016

IBADAH GERBANG BERKAT PAGI

Mari awali hari anda dengan mengikuti IBADAH GERBANG BERKAT PAGI GPdI Kerajaan Allah Payungan, setiap hari selasa dan jum'at yang akan dimulai pukul 04.00 wib.
Mari memuji Tuhan ketika anda bangun pagi, mengucap syukur buat hari yang baru dan terima berkat Tuhan dipagi hari.
GBU...
#gpdika #gerbang #berkat #pagi #ibadah

KESAKSIAN

[Kesaksian]
Saya salah satu jemaat GPdI Kerajaan Allah, saya rindu membagikan cerita kasih Tuhan yang saya alami secara peribadi. Sebenarnya sudah lama saya meninggalkan Tuhan dan saya hidup hanya fokus pada keluarga dan pekerjaan. Suatu saat saya rindu kembali datang kepada Tuhan, kembali pergi ke gereja. Saat kerinduan itu datang suatu kesedihan dan ketakutan dalam hidup saya pun datang, karena saya tidak mempunyai pilihan lain, saya harus berpisah dengan suami saya. Saya berpikir, apakah saya bisa hidup sendiri, tanpa suami. Pernah suatu saat saya ingin mempunyai sebuah usaha, dan saya pikir suami saya akan mendukung dalam usaha kecil-kecilan ini. Akhirnya saya sudah membeli sebuah toko, saya pikir suami saya akan membantu dari segi modal untuk menjalankan bisnis tersebut. Setelah itu saya ngobrol dengan suami saya kalau saya sudah membeli sebuah toko untuk usaha. Ternyata jawaban atau tanggapan suami saya berbeda dengan apa yang saya pikirkan. Dia bilang “apakah kamu punya modal untuk usaha?”. Terlintas dalam pikiran saya bahwa suami saya tidak mau memberikan modal kepada saya untuk usaha.
Setelah peristiwa itu, saya bertanya kepada Tuhan, apakah saya bisa hidup sendiri tanpa suami. Tetapi Tuhan meneguhkan saya, bahwa saya akan hidup bersama dengan Tuhan. Tuhan yang akan memimpin hidup saya. Saat itu iman saya muncul kembali, dan saya percaya, saya dapat menjalani hidup ini bersama dengan Tuhan yang luar biasa. Kemudian saya kembali aktif ke gereja, beribadah, mengikuti beberapa kegiatan gereja. Terobosan itu mulai nyata dalam hidup saya. Terbukti suatu saat saya akan memberikan persepuluhan kepada Tuhan. Setelah saya hitung, saya kaget kalau persepuluhan saya dapat mencapai nominal segitu banyak, berarti berkat yang saya terima banyak sekali. Saya bersyukur sekali kepada Tuhan. Ia memang menyartai hidup saya.
Suatu saat Tuhan juga memperingatkan saya, karena saya hampir saja tertipu oleh online shop. Saya mulai membuka sebuah usaha kecil-kecilan lagi, kali ini saya persiapkan dengan baik. Suatu saat saya memesan barang lewat online shop. Setelah deal, mereka menyuruh saya untuk segera mentransfer uang. Saat itu saya ada kepentingan, sehingga saya lupa untuk transfer uangnya. Yang anehnya saya terus dihubungi oleh pihak sana untuk segera dikirim uangnya. Saya diPing terus berkali-kali, katanya agar barangnya segera dikirim. Tapi ada dalam benak saya bahwa ini sangat aneh, kenapa mereka terburu-buru untuk segera kirim uang. Padahal kalau online shop biasa akan memiliki kesepakatan utuk transfernya dan penerimaan barangnya. Tapi kali ini saya dikejar-kejar terus. Lalu akhirnya saya simpulkan kalau ini ada yang aneh. Akhirnya saya batalkan saja memesan barang, dan saya hapus kontak online shop tersebut.

Tuhan selalu pimpin dan sertai kehidupan saya dan saudara, kalau kita mau berserah kepadaNya. Kita tinggal ngikut saja apa mau Tuhan dalam hidup kita. Jangan merasa kita berjalan sendiri, Tuhan selalu menyertai orang-orang yang percaya kepadaNya.  Tuhan Yesus Memberkati.